Ketika mendengakan musik, jiwa merasa aman & lebih kuat. Tidak ada satupun lawan, menjadi penghubung antara masa lampau dan sekarang
Event mendatang
Berlangsung di tanggal 18-20 Juni. Perkumpulan gagasan yang memfokuskan produk-produk terbaru dari exhibitor. Di sepanjang area pameran tersebut, beragam produk dari segala segmen akan dipajangkan. Selain itu, akan ditampilkan beberapa produk dengan kategori ‘sustainable’. Agar bisa berpartisipasi, para exhibitor diharuskan memenuhi kriteria-kriteria berikut, seperti peluncuran pasar, manfaat yang dapat dirasakan konsumen demi kelanjutan perkembangan produk tersebut.
Kabar baiknya, Regency Fabric akan turut berperan serta setelah beberapa tahun masa pandemi. Demi menyelaraskan tema ‘garden’, booth kami akan tampil dengan konsep yang baru dan unik. Kumpulan koleksi dari kain furnitur outdoor untuk meramaikan tema yang diangkat oleh exhibitor lainnya. Jangan lewatkan kesempatan anda untuk mengunjungi booth kami, sampai jumpa!
Tips Interior
Ide Ruang Kantor Rumahan untuk Menunjang Kegiatan ‘Working from Home’
Ruang dengar baru-baru ini merupakan sebuah tren interior yang berfungsi menjaga kesehatan penghuninya – baik secara fisik maupun mental. Musik sendiri secara universal dikenal sebagai salah satu cara terbaik untuk menenangkan dan beristirahat, dan banyak dari kita yang menggabungkan ruangan dalam rumahnya. Berikut beberapa tips untuk mewujudkan ruang dengar di rumah anda, bahkan dengan ruangan yang kecil. Jika anda membayangkan seperti apa ruang dengar itu, kata kuncinya terletak pada penamaan. Kerap disebut sebagai ruang musik ataupun ruang piringan hitam. Yang jelas, ini dapat menjadi ruangan yang dapat anda nikmati, bersantai, sambil menikmati lagu favorit.
Menyulap ruangan sisa menjadi ruang dengar
Bagi anda yang beruntung memiliki ruangan sisa yang dapat dipergunakan, maka beranilah untuk merombaknya ulang agar menjadi ruangan yang sempurna untuk memutar musik! Karena fungsi utamanya sebagai tempat untuk mendengarkan musik, maka kebanyakan dari mereka yang memilikinya kerap juga memanfaatkannya untuk memajang koleksi album, piringan, maupun alat musik. Coba tambahkan tempat penyimpanan seperti rak khusus yang cocok, selain itu jangan lupa sofa atau kursi yang nyaman unutk beristirahat.
Menerapkan dinding sebagai media
Jika seluruh ruangan difungsikan hanya untuk hobi musik anda bakal nampak tidak praktis, cobalah desain kecil-kecilan pada dinding rumah anda yang memberi kesan klasik. Dinding rumah merupakan media yang tepat untuk mengistimewakan koleksi musik dan mendukung kegemaran mendengar musik tanpa perlu memakna banyak ruang – hanya memerlukan dinding kosong. Beri area dengan cara membenahi rak dinding pada ruangan anda, selanjutnya tambahkan kursi di sekitar area mendengarkan musik.
Mendesain pojokan yang nyaman
Jika ruangan anda terlanjur terbatas, sebuah pojokan sudah cukup untuk difungsikan sebagai ruang dengar. Pojok ruangan yang didesain untuk pemutar musik dan speaker merupakan alternatif bagi anda yang menyewa tempat tinggal sehingga tidak dapat melubangi dinding untuk rak. Jangan lupa tambahkan kursi dan bantal yang nyaman agar fungsi pojokan semakin efektif. Pilihan furnitur yang tepat untuk meingkatkan fungsi dalam rumah amatlah penting.
Source: livingetc.com
Sofa merupakan suatu furniture yang penting keberadaannya di dalam suatu rumah. Sofa merupakan hal pertama yang dilihat dan digunakan oleh tamu saat berkunjung ke rumah. Kehadiran sofa di suatu ruangan juga dapat membuat kumpul keluarga menjadi lebih menyenangkan, menghadirkan suasana rumah yang lebih meriah, hingga menjadi tempat beristirahat yang membuat tubuh menjadi lebih rileks.
Akan tetapi, walaupun penting, tidak semua orang mengetahui cara memilih sofa saat mereka membelinya. Kebanyakan orang akan memilih sofa berdasarkan modelnya, baik yang cukup besar agar bisa dipakai beramai-ramai, bernuansa minimalis untuk menyesuaikan suasana rumah, atau yang cukup empuk ketika diduduki. Padahal, salah satu hal terpenting yang perlu diperhatikan saat membeli sofa adalah bahan yang digunakan sebagai kain untuk melapisi sofa tersebut.
Seringkali, ketika terlalu mementingkan model sofa, aspek kenyamanan dan perawatan pada saat penggunaan menjadi tersisihkan. Karena itu, setelah dibeli, terkadang ada pengguna yang perlu mengganti kembali bahan sofa tersebut karena tidak nyaman ketika digunakan dalam waktu lama. Hal ini memang bukanlah sebuah perbuatan yang salah, namun tentunya hal ini dapat menjadi perilaku pemborosan ketika pembeli tersebut bukanlah pengrajin sofa atau orang yang hobi mengganti kain sofa.
Karena itu, sebelum membeli, ada baiknya kamu perhatikan terlebih dahulu beberapa bahan bagi pelapis sofa berikut ini:
Katun
Bahan sofa pertama yang paling sering ditemui adalah katun. Katun memiliki beberapa kelebihan di aspek kenyamanan karena teksturnya yang lembut dan halus dengan sirkulasi udara yang baik untuk menjaga sofa tetap sejuk, serta sifat hypoallergenic yang cocok bagi orang dengan sensitivitas kulit. Selain itu, bahan katun mudah dicuci dan dirawat.
Namun, katun rentan terhadap kerutan dan noda, serta dapat mengalami pemudaran warna seiring waktu. Kelemahan lainnya adalah ketahanannya terhadap gesekan dan aus yang lebih rendah dibandingkan dengan beberapa bahan lain. Oleh karena itu, perawatan yang tepat dan perhatian terhadap penggunaan sofa dari bahan katun sangat penting untuk menjaga kualitas dan keindahannya.
Oscar/semi-kulit
Oscar atau semi-kulit adalah bahan pelapis yang sering digunakan untuk sofa. Bahan ini digunakan karena daya tahan yang tinggi terhadap goresan, noda, dan aus, membuatnya cocok untuk penggunaan yang intensif. Bahan ini juga mudah dibersihkan dan tahan terhadap pemudaran warna. Selain itu, Oscar memiliki tampilan yang mirip dengan kulit asli dengan harga yang lebih terjangkau, menjadikannya pilihan yang ekonomis.
Namun, kekurangannya termasuk kurangnya sirkulasi udara, yang membuatnya cenderung lebih panas untuk digunakan dalam cuaca panas. Selain itu, tekstur Oscar tidak sehalus kulit asli, dan dapat terasa kurang alami. Meskipun demikian, Oscar atau semi-kulit tetap menjadi alternatif yang populer dan fungsional untuk pelapis sofa.
Polyester
Polyester terbuat dari bahan sintetis yang tidak tersedia di alam, namun ia dapat dipintal menjadi bahan kain karena memiliki serat yang dapat mempertahankan bentuk. Kelebihan utamanya adalah daya tahan yang tinggi terhadap noda, kerutan, dan pemudaran warna. Bahan ini juga tahan terhadap aus dan memiliki kemampuan tahan lama yang baik, membuatnya cocok untuk penggunaan jangka panjang. Selain itu, polyester memiliki sifat anti-kusut yang baik, sehingga memudahkan perawatan dan pembersihan.
Namun, dalam hal penampilan dan tekstur, polyester dapat dikatakan masih sedikit di bawah jika dibandingkan dengan bahan alami seperti kulit atau katun. Secara keseluruhan, polyester adalah pilihan yang tahan lama dan mudah dirawat untuk pelapis sofa.
Linen
Beberapa kelebihan dari linen seperti kekuatan dan daya tahan yang tinggi, menjadikannya pilihan banyak orang karena ia tahan lama dalam penggunaan sehari-hari. Selain itu, linen memiliki sirkulasi udara yang baik, sehingga menjaga sofa tetap sejuk saat cuaca panas. Bahan ini juga cocok untuk orang-orang dengan sensitivitas kulit atau alergi. Linen memiliki penyerapan kelembaban yang baik, sehingga nyaman digunakan.
Namun, kekurangan linen adalah rentan terhadap kerutan dan noda, sehingga memerlukan perawatan ekstra untuk menjaganya tetap terlihat rapi. Juga, linen cenderung memudar warna seiring waktu dan eksposur sinar matahari yang berlebihan. Secara keseluruhan, linen adalah pilihan yang nyaman, tahan lama, dan alami untuk pelapis sofa, meskipun perlu perhatian dalam menjaga kebersihannya.
Beludru
Beludru adalah bahan pelapis yang memberikan kesan mewah dan elegan untuk sofa. Kelebihan utama beludru adalah tampilan dan sentuhan yang lembut, memberikan sentuhan mewah pada sofa. Bahan ini juga tahan terhadap aus dan menawarkan tingkat kenyamanan yang tinggi. Beludru memiliki kemampuan reflektif cahaya yang indah, memberikan kilau dan dimensi visual pada sofa.
Namun, kekurangan beludru adalah rentan terhadap noda dan kerutan. Perawatannya juga memerlukan kehati-hatian ekstra, karena beludru dapat rusak oleh cairan atau gesekan yang kasar. Selain itu, beludru cenderung lebih mahal dibandingkan dengan bahan pelapis sofa lainnya. Meskipun demikian, jika dirawat dengan baik, beludru dapat memberikan nuansa mewah yang menakjubkan pada sofa.
Akrilik
Akrilik adalah bahan pelapis yang kerap digunakan karena kekuatan dan daya tahan yang tinggi, membuatnya tahan lama dalam penggunaan sehari-hari. Bahan ini juga tahan terhadap noda dan pemudaran warna, menjaga tampilan sofa tetap indah dalam jangka panjang. Akrilik juga memiliki sifat anti-kusut yang baik, sehingga memudahkan perawatan dan pemeliharaan.
Namun, akrilik memiliki tekstur yang lebih kasar dibandingkan dengan beberapa bahan lainnya, yang mungkin tidak memberikan kenyamanan yang sama seperti bahan yang lebih lembut. Secara keseluruhan, akrilik adalah pilihan yang tahan lama dan mudah dirawat untuk pelapis sofa, meskipun kurang dalam hal kehalusan tekstur. Berdasarkan pertimbangan tersebut, bahan ini akan sangat cocok apabila digunakan pada sofa yang diperuntukkan untuk penggunaan luar ruangan.
Olefin
Terakhir, terdapat olefin atau disebut juga polypropylene yang merupakan serat buatan untuk berbagai penerapan mulai dari furniture outdoor hingga penutup rumah dan pelapis furniture kapal. Salah satu kelebihan utama olefin adalah ketahanannya terhadap noda, cairan, dan bahan kimia, membuatnya ideal untuk daerah dengan resiko tumpahan yang tinggi. Bahan ini juga tahan di berbagai kondisi cuaca dan paparan matahari, bahan kimia, maupun noda dan jamur. Olefin juga tidak mudah berkerut sehingga perawatan menjadi lebih mudah.
Namun, olefin tidak memiliki tekstur yang selembut bahan lainnya seperti katun atau beludru. Tetapi, ketahanan dan kekuatannya menjadikan ia populer digunakan untuk sofa, terutama bagi peruntukan sofa outdoor.
Setelah mengetahui berbagai bahan untuk kain sofa tersebut, kini saatnya bagi kamu untuk memilih lagi bahan apa yang cocok untuk penggunaan sofa di rumah kamu sehingga sofa tidak hanya terlihat bagus secara model, melainkan juga menunjang kenyamanan penggunaan yang maksimal dan mudah saat melakukan perawatan.
Transportasi umum merupakan salah satu hal yang penting keberadaannya bagi aktivitas sehari-hari manusia. Hal ini disebabkan oleh kebutuhan manusia yang mengharuskan mereka untuk bepergian dalam aktivitas sehari-hari mereka, menjadikan transportasi umum seperti bus atau kereta dalam kota sebagai solusi atas kebutuhan tersebut. Tidak hanya perjalanan jarak dekat untuk menunjang aktivitas sehari-hari, perjalanan jarak jauh juga menjadi hal lain yang perlu diperhatikan. Walaupun tidak terlalu sering dilakukan, namun mengakomodasi kendaraan pribadi untuk perjalanan jarak jauh membutuhkan biaya yang jauh lebih besar, terutama terkait biaya perawatan. Karena itu, transportasi umum lintas kota atau provinsi, bahkan antar pulau, kembali menjadi andalan untuk menjawab kebutuhan tersebut.
Beruntungnya, moda transportasi di masa kini semakin banyak sehingga masyarakat memiliki lebih banyak pilihan pula menyesuaikan pada pertimbangan akan perjalanan mereka di mana pertimbangan tersebut tentunya menjadi hal yang perlu disediakan secara matang oleh penyedia moda transportasi. Beberapa hal tersebut di antaranya adalah keamanan, ketepatan waktu, dan kenyamanan dalam perjalanan. Faktor keamanan adalah faktor yang wajib dipenuhi oleh setiap moda transportasi. Sementara itu, di tengah padatnya aktivitas masyarakat, transportasi dalam kota diharapkan memiliki tingkat ketepatan waktu yang tinggi. Sementara itu, kenyamanan dalam perjalanan menjadi lebih krusial bagi perjalanan jarak jauh yang akan menguras waktu dan tenaga penumpang dalam jumlah besar.
Salah satu hal yang harus diperhatikan untuk menunjang kenyamanan penumpang dalam perjalanan adalah kursi. Setiap moda transportasi akan menyediakan kursi bagi penumpang karena sepanjang perjalanan, kursi tidak hanya menjadi tempat penumpang duduk, melainkan juga beraktivitas dan istirahat di kursi tersebut. Lalu, seperti apa ciri-ciri kursi yang baik dan menunjang kenyamanan yang harus dimiliki oleh transportasi umum?
(more…)
Tips Interior
Ide Ruang Kantor Rumahan untuk Menunjang Kegiatan ‘Working from Home’
Selama beberapa tahun terakhir, semakin banyak yang menerapkan gaya bekerja yang fleksibel dari ‘kantor’ mereka dengan memanfaatkan ruangan khusus di rumahnya. Menyulap ruangan menjadi ruang kerja memerlukan trik khusus, agar sebuah ruang kerja rumahan menjadi bermanfaat, terutama jika diolah dari yang kita miliki sendiri. Ide ruang kantor rumahan kerap dianggap sebagai cara bekerja efektif dengan pengaturan yang minimalis. Kamu hanya membutuhkan perencanaan yang matang, bermodalkan furnitur yang tepat kamu sudah mempunyai kursi yang keren untuk menunjang produktivitas.
Pertama-tama, pastikan ruangan yang kamu pilih untuk disulap menjadi kantor rumahan, gaya apapun yang diinginkan. Mungkin saja dari gudang, pojok dapur, hingga area di bawah tangga? Tidak ada yang terlalu kecil untuk disulap menjadi ruang kerja.
Area meja kerja dengan pencahayaan dinding
Ide pencahayaan bagi kantor rumahan menjadi pertimbangan utama, bahkan untuk ruangan kecil sekalipun. Meskipun ada tambahan lampu sorot, sangat penting untuk memasang pencahayaan pada dinding terlebih dahulu. Lampu meja kerja merupakan ide yang brilian, namun jika area meja tampil eksklusif, usahakan agar memakai pencahayaan dinding saja. Instalasi pencahayaan secara plug-in akan memudahkan pemakaian tanpa memerlukan banyak kabel.
Mengelola barang dengan keranjang gantung
Jika kamu bekerja di meja kerja yang kecil, cobalah menyiasatinya dengan mengolah dinding sekitarmu. Misalnya dengan menempelkan rak/ keranjang yang menonjol di dinding.
Memilih meja pojok
Meja yang diletakkan pada sudut ruangan merupakan solusi terbaik untuk menyelaraskan ruang kerja dan penyimpanan tanpa menumpuk barang secara berlebihan di luar area kerja. Usahakan agar tetap ergonomis, misalnya dengan menggunakan keyboard eksternal agar kamu tetap nyaman bekerja dalam jarak yang ideal dari layar.
Mengandalkan nuansa cerah
Apapun bentuk ruangan yang kamu gunakan, baik persegi maupun persegi panjang, warna menjadi kunci. Pemanfaatan warna dan material yang cerah niscaya akan membuat ruanganmu tampak lebih luas dari yang seharusnya. Misalnya warna putih pekat, kayu warna pucat, dan metalik. Cermati posisi mejamu karena dapat mempengaruhi pencahayaan alami pada ruangan. Pencahayaan dapat mempengaruhi produktivitas serta mencegah resiko sakit kepala. Manfaatkan situasi cahaya matahari, tetapi perhatikan posisi meja yang bersebelahan dengan jendela agar cahaya tidak langsung mengenai layar komputermu. Gunakan lampu kaki panjang untuk area tertentu, ketika kamu butuh berkonsentrasi pada hal yang lebih detail.
Source: idealhome.co.uk
Pada 9-12 Maret 2023 lalu, Regency telah ikut ambil bagian dalam Indonesia International Furniture Expo 2023 atau IFEX 2023 yang bertempat di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran. Pada event yang diikuti oleh lebih dari 500 exhibitor ini, Regency membawakan konsep The Blossom di mana tiap kain yang ditampilkan oleh Regency dibuat seolah menggambarkan bunga-bunga yang bermekaran. Selain itu, booth Regency juga dilengkapi oleh papan LED yang menampilkan video perkenalan profil perusahaan mulai dari proses produksi hingga kain-kain yang dihasilkan oleh Regency.
Lalu, bagaimana jalannya event IFEX 2023 kali ini? Seperti apa pengalaman Regency saat mengikuti event tersebut? Baca selengkapnya pada ulasan di bawah ini.
IFEX 2023
Indonesia International Furniture Expo atau yang biasa disebut IFEX merupakan event yang rutin diselenggarakan setiap tahun sebelum pandemi Covid-19 menyerang. IFEX 2023 sendiri merupakan bagian dari Asia Furniture Show Circle, di mana penyelenggaraannya menandai pameran furnitur dan kerajinan terbesar di Indonesia sepanjang tahun ini.
IFEX 2023 diselenggarakan di seluruh area Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran, mulai dari Hall A, Hall B, Hall B3, Hall C, Hall C3, dan ruang terbuka pada JIEXPO dengan luas total pameran mencapai 60.000 m2 dengan lebih dari 500 exhibitor yang melibatkan kerja sama dari 55 negara dan 92 kota dari berbagai penjuru dunia. Selain itu, IFEX 2023 juga berkolaborasi dengan berbagai media di dunia, membuat ia menjadi lahan yang bagus untuk turut menaikkan nama dan reputasi dari brand yang berpartisipasi
Tahun ini, pada penyelenggaraannya yang kedelapan, IFEX 2023 membawa tema REDEFINE/INSPIRE/INNOVATION di mana di tiap tema ia mengandung beragam makna.Pertama, IFEX kali ini diharapkan dapat mendefinisikan ulang atau REDEFINE mengenai furniture expo yang tidak hanya menjadi tempat berbisnis, melainkan tempat bertukar informasi dan menjalin hubungan baik antar pelaku di industri furnitur.
Selain itu, dihadirkan pula berbagai ragam industri furnitur mulai dari karya kerajinan tangan hingga furnitur dengan desain inovatif yang terinspirasi dari kekayaan alam Indonesia sebagai perwujudan dari tema INSPIRE, di mana diharapkan tiap kerajinan dapat menjadi inspirasi bagi pihak lain. Selain itu, terdapat berbagai inovasi furnitur mulai dari rotan, kayu, furnitur outdoor, dan berbagai produk dekorasi yang memiliki keunikan masing-masing. Hal ini sesuai dengan tema INNOVATION dari IFEX yang ingin menghadirkan kreativitas, inovasi, dan inspirasi yang tidak terbatas.
The Blossom
Regency telah turut ambil bagian pada IFEX 2023 kali ini dengan tidak hanya memamerkan kain-kain terbaik produksi Regency, melainkan juga memperkenalkannya lebih jauh lewat sebuah tema yaitu The Blossom. Tema ini mengajak pengunjung untuk mengekplorasi lebih jauh tentang korelasi antara tanaman pada ruang terbuka dan perabotan outdoor dengan kain-kain dari Regency sebagai mediumnya. Setiap kain tidak hanya dipasang pada kursi, melainkan ditampilkan lewat berbagai ukuran standee yang ditata menyerupai taman bunga. Dengan lebih dari 100 produk baru yang ikut ditampilkan, maka tidak berlebihan bila dibilang bahwa kain dari Regency bermekaran pada IFEX 2023 ini.
Suasana yang dibuat menyerupai taman bunga tersebut seolah turut mengajak pengunjung yang hadir untuk merasakan taman bunga yang rimbun di mana tiap warna, pola, dan bentuk dari kain-kain terbaik Regency dirayakan dalam berbagai bentuk mulai dari border dan jahitan yang halus ke grafik print yang tebal dan kuat, dari kain outdoor bertekstur kasar hingga kain beludru yang hangat, dari varian warna monokrom hingga warna yang cerah dan menyenangkan mata. Regency bertujuan mengajak pengunjung untuk turut merasakan pengalaman dalam mengeksplorasi perspektif dan kemungkinan baru dari kain yang dihadirkan oleh Regency.
Salah satu highlight dari pameran kali ini adalah koleksi kain outdoor dari Regency yang melapisi berbagai furnitur yang ditampilkan, di mana tiap kain memiliki bahan dan identitas uniknya masing-masing. Tidak hanya itu, beragam spesifikasi kain yang ditampilkan oleh Regency membuat tiap kain memiliki kecocokan masing-masing dalam penggunaannya. Hal ini menunjukkan bagaimana kain dapat digunakan untuk meningkatkan estetika dan fungsionalitas dari keberadaan furnitur di ruang terbuka.
Pandangan dan harapan pada IFEX 2023
Setelah pandemi yang melanda kurang lebih dua tahun belakangan, dapat dikatakan bahwa berbagai industri berada pada masa-masa yang sulit, termasuk industri furnitur dan kain. Karena itulah, IFEX 2023 yang menghadirkan para pelaku usaha tidak hanya dari dalam negeri, melainkan juga dari luar negeri, dapat dianggap sebagai suatu momentum yang bagus untuk menandai kebangkitan industri ini. Diharapkan tingginya antusiasme penggiat furnitur dari berbagai wilayah turut menarik perhatian pembeli tidak hanya pada event kali ini saja, melainkan menciptakan hubungan kerja sama yang saling menguntungkan di masa depan.
Regency yakin bahwa produk-produk yang ditampilkan merupakan produk yang inovatif dan mampu menghasilkan kolaborasi yang dapat memenuhi ekspektasi dari para pengunjung dan customer yang hadir dan menjalin hubungan berkelanjutan dengan Regency. Kerja sama tersebut tidak hanya saling menguntungkan kedua belah pihak, melainkan juga diharapkan dapat turut membantu memajukan industri furnitur di Indonesia.
Terkait dengan industri furnitur di Indonesia, Regency juga berharap bahwa event IFEX 2023 ini dapat membantu meningkatkan ekspor furnitur dari Indonesia sehingga sesuai dengan visi pemerintah agar industri furnitur Indonesia dapat lebih bersaing dengan negara-negara tetangga seperti Vietnam dan Thailand. Diharapkan bahwa kehadiran pembeli dari berbagai negara dapat membantu meningkatkan brand awareness dan mengangkat nama Regency di berbagai wilayah di dunia.
Kain merupakan sebuah penemuan yang telah ada sejak jutaan tahun lamanya. Beberapa pendapat menyatakan bahwa ia mulai ditemukan pada tahun 5000 SM pada zaman Mesir kuno di mana ia didapatkan dari serat alami seperti jerami atau serat tanaman. Beberapa yang lain juga mengemukakan bahwa kain mulai ditemukan di dataran Tiongkok lewat kepompong sutra yang dipintal.
Walaupun berbeda satu sama lain, namun hal tersebut tidak mengubah fakta bahwa kain menjadi salah satu penemuan paling penting yang ada di dunia. Ia tidak hanya mengubah tata cara berpakaian masyarakat hingga masa kini, melainkan juga merevolusi industri tekstil seluruhnya. Kini, kain tidak hanya digunakan untuk pakaian, melainkan bermacam barang seperti furniture, tas, hingga aksesoris lainnya.
Furniture termasuk salah satu industri yang paling diuntungkan dengan penemuan kain yang nantinya dapat digunakan untuk memaksimalkan kenyamanan bagi pemakainya, seperti pemakaian pada sofa atau kursi. Penggunaannya sendiri juga semakin spesifik, menyesuaikan pada selera kenyamanan dan penampilan masing-masing pengguna. Bisa saja seseorang memilih menggunakan kain beludru, linen, atau mungkin woven.
Namun, seperti apakah sejarah dari masing-masing kain tersebut? Simak terus artikel ini untuk tahu sejarah masing-masing kain lebih lanjut!
Kain beludru
Kain beludru adalah kain yang terbuat dari serat, baik alami maupun sintetis. Untuk serat alami sendiri biasanya menggunakan bahan sutra atau katun, sementara serat sintetis bisa didapatkan dari polyester. Kain beludru sendiri awalnya ditemukan di dataran Tiongkok pada abad ke-13. Pendapat ini didasarkan pada banyaknya potongan kain ini di daerah tersebut.
Perdagangan di jalur sutra membuat kain ini semakin terkenal hingga melibatkan pedagang-pedagang Mesir dan Eropa. Kain jenis ini sangat disukai oleh orang Eropa karena teksturnya yang lembut. Karena itulah, industri beludru akhirnya tercipta di Italia. Kain beludru pada masa itu hanya dapat digunakan oleh bangsawan di Eropa karena harganya yang mahal. Hal ini disebabkan oleh bahan baku yang terbuat dari benang sutra asli, yang mana jumlahnya terbatas dan mahal, dan rumitnya proses pembuatan kain yang membutuhkan alat produksi khusus.
Pada pembuatannya, benang sutra tidak hanya masuk di satu kain, melainkan dua kain berbeda yang saling terhubung. Bagian dasarnya akan dikunci dengan benang yang berbeda, sebelum dibelah menjadi dua lembar kain dan dipotong agar panjang bulu rata. Setelah itu, barulah kain akan dimasukkan ke dalam pewarna.
Kain linen
Bahan linen yang terbuat dari serat alami digadang-gadang sebagai bahan pakaian tertua yang pernah digunakan dalam sejarah. Adapun serat ini bisa didapatkan dari serat rami yang membuat kain memiliki tekstur agak kasar namun halus begitu disentuh. Selain itu, kain ini juga dikenal sebagai kain yang kuat dan tahan lama.
Kata linen sendiri berasal dari bahasa Jerman yang berarti tanaman rami. Adapun pakaian dari linen diperkirakan telah digunakan sejak 6000 tahun yang lalu oleh masyarakat Mesir Kuno dan Mesopotamia. Bahkan, mumi para raja di Mesir menggunakan linen sebagai pembungkusnya. Hal ini disebabkan oleh anggapan bahwa linen yang terbuat dari rami merupakan kain yang penting, sehingga penggunaannya juga terbatas pada kalangan tertentu.
Sementara itu, kain linen juga dianggap sebagai kain yang penting di Eropa, terutama di Jerman, Swiss, dan negara-negara sekitaranya. Ia menjadi bahan untuk berbagai keperluan mulai dari pakaian hingga dekorasi rumah. Pada tahun 1923, Jerman bahkan sempat menggunakannya sebagai bahan pembuat uang karena nilainya yang lebih rendah daripada kertas saat itu.
Kain kulit sintetis
Secara umum, penggunaan kulit untuk bahan pakaian atau perabotan telah ada sejak zaman purba, di mana manusia berburu hewan dan memanfaatkan kulitnya. Namun, semakin lama kebutuhan akan kulit menjadi semakin banyak sementara perburuan membuat jumlah hewan semakin sedikit. Karena itulah, diciptakan kulit sintetis untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Kulit sintetis ini diperkirakan telah digunakan sejak 100 tahun yang lalu, di mana ditemukan contoh penggunaannya pada perkakas dan lapisan kain pada kamera. Pengembangan kulit sintetis ini tercatat telah melewati lima generasi. Generasi pertama menggunakan kain tenun yang dilapisi resin polyvinyl klorida, sementara pada generasi kedua menggunakan poliuretan berlapis kain rajutan. Hal yang berbeda terjadi pada generasi ketiga yang menggunakan serat poliuretan pendek nonwoven. Pada generasi keempat, teknologi microfiber mulai digunakan hingga disempurnakan pada generasi kelima.
Kain jenis ini tidak hanya digunakan untuk furnitur rumah tangga saja, melainkan juga untuk kursi kendaraan seperti mobil, bus, hingga pesawat.
Kain suede
Menurut catatan sejarah, bahan suede mulai diproduksi pada abad ke-18 di Swedia. Kain suede ini dibuat dari bagian dalam kulit hewan yang teksturnya lebih lembut dari bagian depannya. Awalnya produksi ini berpusat pada sarung tangan, di mana hasilnya sangat disukai oleh para bangsawan Prancis. Bahan ini pada akhirnya dimanfaatkan pada berbagai macam aksesoris seperti jaket, tas, dan sepatu.
Namun, sama halnya seperti awal mula terciptanya kulit sintetis, kain suede akhirnya juga mulai bertransisi ke bahan sintetis. Apabila awalnya hanya terbuat dari bagian dalam kulit sapi, akhirnya diciptakan bahan seperti Ultrasuede yang terbuat dari 20% PU dan 80% serat mikropolyester, sueded silk yang terbuat dari sutra, hingga suede cotton yang terbuat dari katun.
Kain woven
Secara singkat, kain woven dapat diartikan sebagai kain tenun. Ia dibuat dengan cara saling menautkan dua atau lebih set benang pada siku-siku satu sama lain. Kain woven sendiri merupakan salah satu tradisi tekstil tertua di dunia. Beberapa arkeologis menyebutkan bahwa tradisi menenun untuk keperluan rumah tangga dan keranjang telah berlangsung sejak 23.000 tahun yang lalu. Sementara produksi tekstil diperkirakan telah berlangsung sejak 9000 tahun, walaupun alat-alatnya yang lebih canggih mulai ditemukan sekitar 4000 tahun kemudian. Pada abad ke-11, mulai ditemukan pola-pola baru dalam tenunan.
Revolusi Industri juga berperan mengembangkan kain jenis ini di mana pengembangannya menggunakan uap dan mesin tenun. Penemuan ini membuat proses produksi kain menjadi lebih murah, namun menghasilkan dalam jumlah besar. Semenjak saat itu pula, Inggris seolah menjadi pusat kain woven di seluruh dunia.
Bahan yang digunakan juga semakin beragam. Bahan utamanya sendiri berkisar dari benang wol, sutra, atau katun. Namun, saat ini benang woven juga dapat menggunakan nilon dan polyester yang secara harga juga lebih murah.
Lewat sejarah yang panjang, beragam kain di atas telah diformulasikan untuk menjadi kain dengan kualitas yang semakin baik seiring perkembangan zaman, baik untuk penggunaan pakaian, peralatan rumah tangga, aksesoris, hingga furniture. Kamu juga dapat menemukan berbagai kain terbaik untuk kebutuhan furniture kamu di sini.